Ngabuburit Tahun 2009  

Posted by VEHO Management in

Ngabuburit adalah event tahunan yang selalu diselenggarakan oleh VEHO Management. Seperti tahun-tahun sebelumnya, yakni tahun 2005, 2008 dan 2009 VEHO selalu menyuguhkan perform terbaik untuk menghibur masyarakat Kudus dalam menanti datangnya saat berbuka puasa. Di tahun 2009 ini acara "Ngabuburit With VEHO" diselenggarakan pada tanggal 13 September 2009 yang bertepatan pada tanggal 23 Ramadhan 1430 Hijriyyah di halaman parkir GOR Wergu Wetan Kudus. Terlibat dalam acara ini, Save Our Music Band dan Celia Band, kedua band tersebut adalah band-band indie di Kudus yang telah memiliki karya lagu dan memiliki banyak penggemar di Kudus. Save Our Music, Celia dan VEHO tampil secara berurutan dengan membawa lagu-lagu yang mereka ciptakan. Khusus untuk even ini VEHO menampilkan tiga Lagu, Lagu untuk Layla, Hanya Dirimu dan Saat Prtama Tercipta (SPT) dan empat lagu di sesi kedua, Engkau Puisi, Sampai Kapan, Open Your Mind, Dimana Cinta. Di penutupan tiga band yang terlibat perform bersama di atas panggung dengan membawakan Lagu untuk Layla karya VEHO. Acara ini juga di meriahkan oleh sponsor pendukung dengan tand produk, pembagian door price dan pembagian takjil oleh HONDA JM Jaya Motor Kudus dan Wings Food. Ratusan penonton sangat menikmati suguhan hiburan oleh VEHO Management dan mereka sangat respon terhadap acara yang berlangsung yang dipandu oleh Rio Mukti dan Indah hingga selesai acara saat buka puasa tiba.
Disalah satu stand yang disediakan, panitia menyiapkan kotak untuk menampung sumbangan yang diperuntukkan korban bencana gempa di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Terkumpul sejumlah uang tunai dan pakaian layak pakai. Hal ini dilakukan sebagai bukti atas komitmen VEHO untuk selalu peduli dengan berbagai bencana alam dan lingkungan yang terjadi di Indonesia. Sebagaimana tersurat dalam akronim nama VEHO, Vertikal Horizontal yang bertumpu pada philosofi selalu mengakui kekuasaan Tuhan dan peduli pada sesama. Dengan semangat philosofi tersebut VEHO ingin berbagi untuk masyarakat dengan karya-karya terbaik. VEHO Management sangat berharap mampu menunjukkan eksistensi dengan kreatifitas dan produktifitas di Kudus dan semoga mampu eksis di belantika musik nusantara. VEHO Management sangat berterima kasih kepada semua yang terlibat di acara ini. Semoga Tahundepan dapat menyelenggarakan acara serupa dan banyak kegiatan lainnya. Amin.

VEHO Management thanks to:

  1. Kapolres Kudus
  2. Kepala dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kudus
  3. PT. Djarum Kudus dan DSO Pati
  4. Wings Food
  5. HONDA JM Jaya Motor Kudus
  6. Sakura Studio Music
  7. Celia Band
  8. Save Our Music Band
  9. Rio Mukti dan Indah
  10. VEHO-Lic
  11. Masyarakat Kudus


*Photo by: Sony Wibisono (Suara Merdeka) dan Aconk.
More Photo: http://www.facebook.com/suwoko?ref=name#/album.php?aid=2017776&id=1421734618&ref=mf

Pelatihan Manajerial Group Band  

Posted by VEHO Management in

Acara Pelatihan Manajerial Group Band ini diselenggarakan VEHO Management dengan tujuan membekali para group band yang lahir di Kudus dan sekitarnya dengan pengetahuan bermusik, tentang visi musik, misi bermusik dan pentingnya manajemen untuk menggolkan misi bermusik. Kegiatan ini diselenggarakan pada hari minggu tanggal 24 Mei 2009 di Ruang Seminar Universitas Muria Kudus.

Suwoko, manager VEHO sedang memandu jalannya pelatihan. Sebelah kanannya, Rahayu Kerta Wiguna (Presdir Naga Swara Record) dan Albertus RPA (Pengamat Musik Taman Budaya Surakarta)

Hadir dalam acara tersebut sebagai narasumber Rahayu Kerta Wiguna, yang saat ini menjabat Presiden Direktur Naga Swara Record dan Albertus RPA, seorang pengamat musik dan penggiat kegiatan musik di Taman Budaya Surakarta. Dalam pelatihan tersebut dibahas bagaimana pentingnya visi bermusik. Titus (Sapaan akrab Albertus RPA, red) mengatakan, " Seseorang atau sebuah group musik harus menetukan terlebih dahulu visi dalam bermusik. Apakah bermusik untuk sekedar mancari materi atau musik sebagai sebuah ekspresi?". Lebih jauh beliau menyampaikan bahwa produk sebuah kebudayaan, salah satunya musik harus diposisikan sebagai sebuah jalan untuk sebuah tujuan.

Sementara itu, Rahayu menyampaikan pentingnya sebuah pasar atau lebih spesifik selera pasar sebagai sebuah kacamata dalam menjalankan misi bermusik, jika seseorang atau group musik menentukan arah musik sebagai sumber kehidupan. beliau juga menyampaikan beberapa trick dan strategi bagaimana sebuah band bisa meraih pasar dan popularitas. lebih jauh beliau memaparkan beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kesuksesan sebuah group band. Antara lain:
  1. Materi album musik,

    Faktor ini lebih menitik beratkan kepada produksi kualitas sebuah karya lagu yg sesuai dengan selera pasar komersil (sesuai trend pasar industri) yg kemudian berlanjut kepada kemasan album tersebut harus sinergi dengan konsep karakter artis rekaman sekarang ini karena konsep, karakter dan pastinya lagu yang easy listening

  2. Marketing dan promosi,

    Kedua divisi ini harus sinergi dan signifikan. Karena ketika diimplemantasi terhadap sebuah karya musik, nilai promosi yg dikeluarkan harus dapat diproyeksikan terhadap sales, lebih tepatnya kita pinjam istilah “Konsep Ekonomi”. Faktor ini secara eksternal berhubungan dengan pihak broadcast dan media massa, seperti TV dan Radio.

  3. Lucky,

    Faktor ini lebih tepat disebut faktor penyempurnaan, karena pekerja musik bekerja dengan hati, maksudnya kalau sebuah produk album rekaman dikerjakan dengan proses intropeksi dan hati yang ikhlas, maka adanya tangan Tuhan menyertai setiap musisi. Faktor ini jarang bisa diterima dengan logika, karena sifatnya abstrak dan ini juga lazim terjadi dalam industri musik Indonesia


Dari kiri: Titus, Andy, Woko, Saga, Rahayu, Fahmi, Soulya, Wan, Hanzu

Acara ini terselenggara berkat kerjasama VEHO Management dan BEM Fakultas Teknik UMK. Acara ini dihadiri oleh lebiha dari enam puluh peserta yang datang dari Kudus, Pati dan Jepara.